Audit Energy

Audit Energy adalah proses evaluasi pemanfaatan energi dan identifikasi peluang penghematan energi serta rekomendasi peningkatan efisiensi pada
https://autopower15.blogspot.com/2020/11/audit-energy.html

Audit Energy adalah proses evaluasi pemanfaatan energi dan identifikasi peluang penghematan energi serta rekomendasi peningkatan efisiensi pada pengguna energi dan pengguna sumber energi dalam rangka konservasi energi.




Tujuan Audit Energy

  • Memahami masalah penggunaan energi
  • Intensitas & kinerja energi, potensi penghematan energi, manfaat dan langkah yang diperlukan. 

Audit Energy Adalah Wajib

  1. Pemanfaatan energi oleh pengguna sumber energi dan pengguna energi wajib dilakukan secara hemat dan efisien.
  2. Pengguna energi/sumber energi yang menkonsumsi energi lebih besar atau sama dengan 6.000 (enam ribu) setara ton minyak per tahun wajib melakukan konservasi energi melalui manajemen energi.
  3. Manajemen energi sebagaimana dimaksud dilakukan dengan:
    • menunjuk manajer energi
    • menyusun program konservasi energi
    • melaksanakan audit energi secara berkala
    • melaksanakan rekomendasi hasil audit energi
    • melaporkan pelaksanaan konservasi energi setiap tahun kepada Menteri, gubernur, bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya masing-masing 

Berdasarkan tingkat kedalaman yang dihasilkan, audit energi dibedakan menjadi:

Walk-Through Audit (Pengamatan singkat)

Adalah audit energi dengan tingkat kegiatan paling rendah yaitu level 1. Aktifitasnya adalah:

  • Mengumpulkan data (bersifat umum), pengamatan singkat secara visual dan wawancara.
  • Analisis dan evaluasi data (sangat dasar) system pemanfaat energi, intensitas pemakaian energy dan kecendrungannya, serta benchmark intensitas energi rata-rata terhadap perusahaan sejenis dan menggunakan peralatan atau teknologi serupa.
  • Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran umum pengelolaan energi.  
Level 1 adalah level dasar untuk audit energi. Ini memberikan informasi